Upaya Penurunan Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui Sosialisasi Program Juru Pemantau Jentik pada Kelurahan Panjer, Denpasar, Bali

Penulis

  • Andreas Andrew Gaizka Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pendidikan Nasional Denpasar, Indonesia
  • Ida Bagus Gde Agung Yoga Pramana Psikologi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pendidikan Nasional Denpasar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.1345

Kata Kunci:

Demam Berdarah Dengue, Juru Pemantau Jentik, Pemberdayaan Masyarakat, Sosialisasi

Abstrak

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit endemik yang menjadi tantangan kesehatan di Indonesia, khususnya di daerah perkotaan dengan kepadatan penduduk tinggi. Penyakit ini ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Di Kelurahan Panjer, Denpasar, Bali, kasus DBD cenderung meningkat akibat lingkungan yang tidak terawat dan rendahnya kesadaran masyarakat tentang pencegahan. Program Juru Pemantau Jentik (Jumantik) diperkenalkan sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemantauan jentik nyamuk di rumah masing-masing. Kegiatan ini melibatkan sosialisasi, pelatihan, dan evaluasi perubahan perilaku warga. Sebelum kegiatan, masyarakat cenderung pasif dalam menjaga kebersihan lingkungan, hanya mengandalkan fogging dari pemerintah. Setelah sosialisasi, terjadi peningkatan kesadaran dan inisiatif warga untuk melakukan pemantauan jentik secara rutin dan menjaga kebersihan lingkungan. Dampak program terlihat dari adanya perubahan perilaku warga yang lebih proaktif dalam pencegahan DBD. Evaluasi menunjukkan terbentuknya kader Jumantik yang lebih aktif dan berkelanjutan, yang diharapkan dapat mengurangi risiko penyebaran DBD di masa depan.

Referensi

Abdullah, R., Thalib, A. H. S., Limbong, M., Nurhayati, Harun, B., Yantimala, Nihe, R. B., & Fitri, N. A. (2023). PENYULUHAN TENTANG PENYAKIT DEMAM BERDARAH (DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MACINI SAWAH KOTA MAKASSAR. Jurnal ABDIMAS Panrita, 4(1), 9–16. https://doi.org/10.37362/jap.v4i1.974

Afifi, R. (2018). Upaya Peningkatan Kesadaran Masyarakat Dalam Menanggulangi Penyakit Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Desa Gunungsari, Kabupaten Ciamis. Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(02), 53–59. https://doi.org/10.25134/empowerment.v1i02.1574

Ambarita, L. P., Salim, M., Sitorus, H., & Mayasari, R. (2020). Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Masyarakat Tentang Aspek Pencegahan Dan Pengendalian Demam Berdarah Dengue Di Kota Prabumulih, Sebelum Dan Sesudah Intervensi Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Vektor Penyakit, 14(1), 9–16. https://doi.org/10.22435/vektorp.v14i1.1759

Pemerintah Kota Denpasar. (2020). Berkenalan dengan Kelurahan Panjer di Denpasar. Pemerintah Kota Denpasar. https://www.denpasarkota.go.id/berita/berkenalan-dengan-kelurahan-panjer-di-denpasar#:~:text=Panjer memiliki luas daerah 3%2C59 kilometer persegi.

Sulistyawati, S. (2024). Household Waste Management Education for Dengue Fever Prevention in Murtigading Bantul. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 46–52. https://doi.org/10.32815/jpm.v5i1.1294

Tarmizi, S. N. (2022). Masuk Peralihan Musim, Kemenkes Minta Dinkes Waspadai Lonjakan DBD. Sehat Negeriku. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20220923/3741130/masuk-peralihan-musim-kemenkes-minta-dinkes-waspadai-lonjakan-dbd/

Tokan, P. K., Paschalia, Y. P. M., & Artama, S. (2022). Pencegahan Demam Berdarah Melalui Program Juru Pemantau Jentik (Jumantik) di SD Inpres Watujara Kabupaten Ende. I-Com: Indonesian Community Journal, 2(2 SE-Articles), 310–319. https://doi.org/10.33379/icom.v2i2.1534

Winarno, A. (2022). PENERAPAN HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) SERTA MENUTUP, MENGURAS, MENGUBUR (3M) GUNA MENGURANGI WABAH DBD (DEMAM BERDARAH DENGUE) DI DESA MOJOROTO, KECAMATAN MOJOGEDANG, KABUPATEN KARANGANYAR. KREASI : Jurnal Inovasi Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2 SE-Articles), 237–242. https://doi.org/10.58218/kreasi.v2i2.147

Diterbitkan

16-01-2025

Cara Mengutip

Gaizka, A. A., & Pramana, I. B. G. A. Y. (2025). Upaya Penurunan Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui Sosialisasi Program Juru Pemantau Jentik pada Kelurahan Panjer, Denpasar, Bali. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 5(1), 11–18. https://doi.org/10.54082/jamsi.1345