Edukasi K3 dan Pemberian Alat Pelindung Diri sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan K3 dan Pencegahan Kecelakaan pada Nelayan di Teluk Mata Ikan Kota Batam Kepulauan Riau Tahun 2024

Penulis

  • Trisna Dewita Prodi Kesehatan dan Keselamatan Kerja,Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibnu Sina, Indonesia
  • Aulia Salsabilla Prodi Kesehatan dan Keselamatan Kerja,Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibnu Sina, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.1349

Kata Kunci:

Edukasi, K3, Kecelakaan Kerja, Keselamatan Kerja, Nelayan

Abstrak

Teluk Mata Ikan, Kepulauan Riau merupakan daerah dikenal sebagai desa wisata dengan mayoritas penduduknya berprofesi sebagai nelayan yang merupakan pekerjaan berisiko. Nelayan belum pernah mendapatkan edukasi K3 sebelumnya sehinggga masih minimnya pengetahuan K3 pada Nelayan dapat menyebabkan kurangnya persiapan keselamatan sebelum bekerja. Kecelakaan akibat kerja sering terjadi pada Nelayan Teluk Mata Ikan seperti Terjatuh ke laut, tenggelam, tertusuk ikan, tergores oleh kail, dll. Tujuan utama dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan K3 dan kecukupan sarana keselamatan sebagai upaya pencegahan kecelakaan kerja pada nelayan. Kegiatan ini dilakukan dengan metode ceramah, presentasi dan pemberian leaflet, tanya jawab serta pre-post test untuk mengetahui Tingkat pengetahuan K3 nelayan terhadap pencegahan kecelakaan kerja. Penyuluhan menggunakan metode ceramah, serta media power point yang ditampilkan di layar proyektor dan leaflet untuk menyampaikan informasi, menggunakan alat peraga yaitu bidai, kain mitela, dan boneka RJP untuk meningkatkan pengetahuan K3 pada nelayan. Pemberian APD kepada nelayan untuk melindungi dan meningkatkan keselamatan dan kesehatan secara keseluruhan. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan didapatkan hasil yaitu Adanya peningkatan pengetahuan K3 yang signifikan terhadap nelayan. Sehingga dapat disimpulkan edukasi mengenai K3 serta pemberian APD kepada nelayan Teluk Mata Ikan sangat efektif dalam meningkatkan pengetahuan sebagayi upaya pencegehan kecelakaan kerja.

Referensi

Dita M, Atmojo TB, Sari Y, S. T. (2019). The Correlation Between Knowledge About Occupational Accidents and Safe Work Behaviors Among Employees at the Production Division of PT X Indonesia. The1st International Conference on Health Technology and Life Sciences, KnE Life Sciences, 123–131.

Djaali, N. A. (2020). Penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Melalui Sosialisasi Potensi Bahaya di Sekolah. Jurnal Pemberdayaan Komunitas MH Thamrin, 2(1), 34–43. https://doi.org/10.35960/pimas.v1i2

Dewi, F.S. (2023). EDUKASI PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU KESELAMATANKESEHATAN KERJA NELAYAN TERHADAP ALAT PELINDUNG DIRI. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia, 2 (1), 1–240. https://ekalaya.nindikayla.com/index.php/home/article/view/19/50

Harisah. (2023). Faktor Penggunaan Alat Pelindung Diri Pada Nelayan Tangkap. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 12 (2), 301–308. https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH/article/download/1068/601

Hendrawan. (2020). Gambaran Tingkat Pengetahuan Nelayan tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Jurnal Saintara, 5(1), 26–32.

Irawati, I. (2023). Occupational Health Model for Traditional Fishermen in Batam City, Indonesia Modelo de salud ocupacional para pescadores tradicionales en la ciudad de Batam, Indonesia. RETOS, 50, 470–477.

Maulidin, A. (2022). 100 Nelayan di Indonesia Alami Kecelakaan Kerja per Tahun. Isafety Magazine. https://isafetymagazine.com/100-nelayan-di-indonesia-alami-kecelakaan-kerja-per-tahun/

Rahman, I., Mallapiang, F., & Fachrin, S. A. (2019). Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Saat Melaut Pada Penangkap Ikan Di Kelurahan Lappa Kecematan Sinjai Utara. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 13 (6), 612–617.

Rakhmawati. (2022). Apakah Unsafe Action Dan Unsafe Condition Berpengaruh Terhadap Kecelakaan Nelayan? Jurnal Keperawatan, 14(1), 301–312.

Thamrin. (2019). Determinants of occupational health and safety problems among seaweed workers in takalar regency. Indian Journal of Public Health Research and Development, 10(1), 1214–1219. https://doi.org/10.5958/0976-5506.2019.00221.3

Umami, N. Z. (2022). Literature Review : Relationship Between Occupational Health and Safety Knowledge With Work Accidents. Muhammadiyah International Public Health and Medicine Proceeding, 2(1), 458–464. http://e-journal.fkmumj.ac.id/

Sahputra, Y. (2022). Kecelakaan Laut Menghantui Nelayan Kepri, Apa Kabar Asuransi Nelayan? Mongabay. https://www.mongabay.co.id/2022/11/07/kecelakaan-laut-menghantui-nelayan-kepri-apa-kabar-asuransi-nelayan/

Zahrani, N (2024). Pelatihan Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Pada Kelompok Nelayan Di Kawasan Pesisir. Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu, 2 (6), 120–123. https://doi.org/https://doi.org/10.59435/gjmi.v2i6.472

Diterbitkan

16-09-2024

Cara Mengutip

Dewita, T., & Salsabilla, A. (2024). Edukasi K3 dan Pemberian Alat Pelindung Diri sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan K3 dan Pencegahan Kecelakaan pada Nelayan di Teluk Mata Ikan Kota Batam Kepulauan Riau Tahun 2024. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 4(5), 1223–1228. https://doi.org/10.54082/jamsi.1349