Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Sekaran melalui Produk Ecoprint Berbasis Tumbuhan Lokal
DOI:
https://doi.org/10.54082/jamsi.1376Kata Kunci:
Ecoprint, Ekonomi, Pemberdayaan Masyarakat, Tumbuhan LokalAbstrak
Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan ibu-ibu PKK dan remaja di Kelurahan Sekaran, Gunungpati, dengan meningkatkan keterampilan mereka dalam membuat kaos ecoprint menggunakan bahan tumbuhan lokal. Ecoprint adalah metode pewarnaan alami yang ramah lingkungan, memanfaatkan daun dan bagian tumbuhan lain sebagai alternatif pewarna sintetis. Program ini melibatkan pelatihan teori dan praktik, di mana peserta mempelajari teknik ecoprint dan cara memanfaatkan kekayaan alam di sekitar mereka. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan yang signifikan pada pengetahuan dan keterampilan peserta, dengan skor pretest sebesar 76% dan post-test mencapai 93%. Peserta mampu menghasilkan 37 kaos ecoprint dengan motif yang kreatif dan unik. Selain meningkatkan kreativitas dan produktivitas, program ini juga mendorong pemanfaatan sumber daya lokal secara berkelanjutan sebagai peluang usaha. Dengan keterampilan baru ini, peserta memiliki potensi untuk mengembangkan usaha kecil yang ramah lingkungan, memanfaatkan bahan alami dan lokal. Program ini berhasil memberdayakan masyarakat dan menciptakan peluang ekonomi melalui produk kreatif berbasis ecoprint.
Referensi
Fatmala, Y., & Hartati, S. (2020). Pengaruh membatik ecoprint terhadap perkembangan kreativitas seni anak di Taman Kanak-kanak. Jurnal pendidikan tambusai, 4(2), 1143-1155.
Habib, M. A. F. (2021). Kajian teoritis pemberdayaan masyarakat dan ekonomi kreatif. Ar Rehla: Journal of Islamic Tourism, Halal Food, Islamic Traveling, and Creative Economy, 1(2), 82-110. DOI: https://doi.org/10.21274/ar-rehla.v1i2.4778.
Hikmah, A. R., & Retnasari, D. (2021). Ecoprint sebagai alternatif peluang usaha fashion yang ramah lingkungan. Prosiding Pendidikan Teknik Boga Busana, 16(1).
Järvenoja, H., Järvelä, S., & Malmberg, J. (2020). Supporting groups’ emotion and motivation regulation during collaborative learning. Learning and Instruction, 70, 101090. DOI: https://doi.org/10.1016/j.learninstruc.2017.11.004.
Johnson, D. W., & Johnson, R. T. (2018). Cooperative learning: The foundation for active learning. Active learning—Beyond the future, 59-71.
Kollmann, T., Kleine-Stegemann, L., de Cruppe, K., & Strauss, C. (2022). Eras of digital entrepreneurship: connecting the past, present, and future. In Handbook of digital entrepreneurship (pp. 49-73). Edward Elgar Publishing.
Lestari, R. P., & Nisa, F. L. (2024). Ekonomi Kreatif dan Pembangunan Ekonomi: Sebuah Tinjauan Literatur tentang Peran dan Kontribusi. Jurnal Ilmiah Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 1(2), 385-390. DOI: https://doi.org/10.61722/jemba.v1i2.61.
Mudjijah, S., Surachman, S., Wijayanti, R., & Andarwati, A. (2022). The effect of entrepreneurial orientation and talent management on business performance of the creative industries in Indonesia. The Journal of Asian Finance, Economics and Business, 9(1), 105-119. DOI: https://doi.org/10.13106/jafeb.2022.vol9.no1.0105.
Nurmasitah, S., & Sangadah, S. F. (2023, June). The quality of Jatropha leaf ecoprint products using steaming and pounding techniques. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 1203, No. 1, p. 012020). IOP Publishing. DOI: 10.1088/1755-1315/1203/1/012020.
Pancawati, A. P. A., & Widaswara, R. Y. (2023). Pengembangan Ekonomi Kreatif dalam Meningkatkan Potensi Pariwisata. Jurnal Ekonomi Bisnis Dan Akuntansi, 3(1), 166-178. DOI: https://doi.org/10.55606/jebaku.v3i1.1398.
Pratita, M. D., & Mahendra, R. R. (2023). Usaha Sosial Fashion Ecoprint sebagai Wadah Pemberdayaan Penjahit Lokal Perempuan di Boyolali, Jawa Tengah. Jurnal Inovasi Daerah, 2(2), 237-247.
Rahutami, A. I., Hastuti, R., Kekalih, W., & PURNAMASARI, V. (2020). Ecoprint: Pemanfaatan tumbuhan di alam Bandungan untuk menciptakan nilai tambah pada kain.
Rohmah, U. (2017). Analisis peran ekonomi kreatif dalam peningkatan pendapatan pengrajin ditinjau dari perspektif ekonomi Islam (Studi pada industri anyaman bambu desa tulungagung kecamatan gadingrejo Kabupaten Pringsewu) (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).
Sulaiman, E., Budiastuti, E., Pratiwi, V. A., Herlina, E., & Kosasih, A. (2022). Go Green Products Using Ecoprint Techniques. Indonesian Journal of Community Services Cel, 1(1), 56-62. DOI: https://doi.org/10.70110/ijcsc.v1i1.8.
Sun, D., Looi, C. K., Yang, Y., & Jia, F. (2024). Exploring students' learning performance in computer‐supported collaborative learning environment during and after pandemic: Cognition and interaction. British Journal of Educational Technology. DOI: https://doi.org/10.1111/bjet.13492.
Syahbudi, M., & Ma, S. E. I. (2021). Ekonomi Kreatif Indonesia: Strategi Daya Saing UMKM Industri Kreatif Menuju Go Global (Sebuah Riset Dengan Model Pentahelix). Merdeka Kreasi Group.
Utama, E. A. P., & Komara, E. (2021). Faktor yang Mempengaruhi Minat Pembelian Produk Ramah Lingkungan (Studi Kasus pada Gen Z di Jabodetabek). Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Perbankan (Journal of Economics, Management and Banking), 7(3), 90-101. DOI: https://doi.org/10.35384/jemp.v7i3.259.
Vauras, M., Volet, S., & Nolen, S. B. (2019). Supporting motivation in collaborative learning: Challenges in the face of an uncertain future. In Motivation in Education at a time of global change (Vol. 20, pp. 187-203). Emerald Publishing Limited. DOI: https://doi.org/10.1108/S0749-742320190000020012.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Sri Endah Wahyuningsih, Sita Nurmasitah, Rina Rachmawati, Erna Setyowati, Khiroatun Fidloiyah, Amalia Shofi , Thera Sinta Andriani, Intikana Mega Rizky

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.