Edukasi dan Pelatihan kepada Kelompok Wanita Tani Manggarai, Kendari Sulawesi Tenggara Mengolah Limbah Pertanian sebagai Eco-Enzyme untuk Pupuk dan Pestisida
DOI:
https://doi.org/10.54082/jamsi.1456Kata Kunci:
Eco-Enzyme, Limbah Pertanian, Pestisida Nabati, Pupuk Organik CairAbstrak
Permasalahan utama yang dihadapi oleh masyarakat pada umumnya dan khususnya kelompok Wanita Tani Manggarai adalah minimnya keterampilan dan pengetahuan untuk mengolah limbah menjadi eco-enzyme sebagai pupuk organik dan pestisida. Salah satu limbah yang belum mendapatkan perhatian untuk dikelola dengan baik adalah limbah pertanian. Limbah pertanian yang tidak diolah akan menjadi sumber pencemaran lingkungan, sumber penyakit dan mengganggu kebersihan lingkungan. Oleh karana itu, limbah pertanian perlu dikelola dengan baik sehingga dapat memberikan manfaat bagi kehidupan masyarakat secara umum dan khususnya bagi petani. Tujuan kegiatan pemberdayaan berbasis masyarakat ini adalah untuk melakukan edukasi dan pelatihan kepada Kelompok Wanita Tani Manggarai dalam membuat eco-enzyme dari limbah pertanian sebagai pupuk organik dan pestisida nabati. Metode pelaksanaan kegiatan yaitu sosialisasi, pelatihan dan pendampingan serta diskusi secara terbuka antara pemateri dengan peserta. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kelompok Wanita Tani Manggarai memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk membuat eco-enzyme dari limbnah pertanian sebagai pupuk organik dan pestisida.
Referensi
Anik, S., Axelino, F.A., Sri Sumiyati, Syafrudin, Irfan, A., Risky, S., Mustika, B. (2023). Study of the Effect of Adding Eco-Enzyme to the Process of Decomposing Organic Waste on the Quality of Compost, Leachate, and Methane Gas Production. Jurnal Presipitasi, Media Komunikasi dan Pengembangan Teknik Lingkungan. 20(3), 665-668.
Dinas Pertanian & Pangan Kabupaten Jawa Tengah. (2021). http://cybex pertanian go.id/artikel/98835/dasyatnya manfaat-eko-enzim-untuk pertanian. Tgl akses 27 Maret 2024.
Galintin, O., Rasit, N., & Hamzah, S. (2021). Production and Characterization of Eco Enzyme Produced from Fruit and Vegetable Wastes and Its Influence on the Aquaculture Sludge. Biointerface Research in Applied Chemistry. 11(3), 10205-10214. https://doi.org/10.33263/BRIAC113.1020510214.
Halim, Rembon, F.S., Resman. (2020). Pengaruh Fungi Mikoriza Arbuskula dan Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.). Jurnal AGRI PEAT. 21(1), 26-31.
Hasid, R., Aminudin Mane Kandari, Halim, Makmur Jaya Arma, Sarawa, Mani Yusuf. (2020). Effect of Arbuscular Mycorrhizal Fungi and Sago Dregs on Peanut Plants (Arachis hypogaea L.) Grown on Southeast Sulawesi Dryland. Journal of Agronomy. 19(1), 40-45.
Hermawan, W., Madyasti, F.S., Kasmara, H., Malini, D.M., Melanie, Miranti, M. (2023). Pemanfaatan Limbah Buah dan Sayur sebagai Ecoenzyme Alternatif Pestisida Sintetik di Desa Sukapura, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung. Dharmakarya: Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyarakat. 12(1), 71-76.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (2019). REVIT ALISASI SITU TUNGGU DKI. http://perpustakaan.menlhk.go.id. Tanggal akses 29 Maret 2024.
Nazim, F. & V. Meera. (2017). Comparison of Treatment of Greywater Using Garbage and Citrus Enzymes. International Journal of Innovation Research in Science, Engineering and Technology. 4(4), 49-54.
Nisawati, I & Yahya, A. (2020). Pemanfaatan Eco-Enzyme Dalam Mengoptimalkan Peranan Ibu Rumah Tangga Desa Jatibaru Cikarang Kabupaten Bekasi. Jurnal Pengabdian Sriwijaya. 8(4), 1294-1302.
Ramli, I. & Jap, Y.P. (2021). Eco-enzyme. Pemberdayaan Kelompok Petani Desa Ciranjang Cianjur. Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia. 4(2), 389-397.
Rangkuti, K., Ardilla, D., Ketaren, B. R. (2022). Pembuatan Eco Enzyme dan Photosynthetic Bacteria (PSB) sebagai Pupuk Booster Organik Tanaman. Jurnal Masyarakat Mandiri. 6(4), 3076-3087.
Saputro, D. D., Wijaya, B. R., & Wijayanti, Y. (2014). Pengelolaan Limbah Peternakan Sapi untuk Meningkatkan Kapasitas Produksi pada Kelompok Ternak Patra Sutera. Rekayasa: Jurnal Penerapan Teknologi dan Pembelajaran. 12(2), 91-98.
Sihite, I.F. (2024). Eco Enzyme dengan Kulit Buah dan Sayuran Beserta Manfaatnya untuk Kehidupan Manusia. IKRAITH-TEKNOLOGI. 8(1), 48-53. https://doi.org/10.37817/ikraith- teknologi.v8i1.
Suprayogi, D., Revis, A., Risma, M. (2022). Analisis Produk Eco Enzyme dari Kulit Buah Nanas (Ananas comosus L.) dan Jeruk Berastagi (Citrus X sinensis L.). 7(1), 19-27.
Susilowati, L.E., Mansur, M., & Zaenal A. (2021). Pembelajaran Tentang Pemanfaatan Sampah Organik Rumah Tangga Sebagai Bahan Baku Eko-Enzim. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA. 4(4), 356–362.
Syamsu Alam, Sahta Ginting, Halim, Rachmawati Hasid, Namriah, La Ode Rustam, Rizki Pebriansyah. (2023). Produksi Bahan Pembenah Tanah Berbasis Sumber Daya Lokal sebagai Model Pemberdayaan Masyarakat di Desa Sindangkasih, Konawe Selatan. COMMUNITY EMPOWERMENT. 8(1), 1793-1801.
Tong, Y. & Liu B. (2020). Test research of different materials made garbage enzyme’s effect to soil total nitrogen and organic matter. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. 510(4).
Undang-Undang Nomor 18 tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah. UU No. 18 Tahun 2008 (bpk.go.id). Tgl Akses 29 Maret 2024.
Wiswasta I. G. N. A., Widnyana I. K., Raka I. D. N., & Cipta I. W. (2016). Mikro Organisme Lokal (MOL) Sebagai Pupuk Organik Cair dari Limbah Pertanian dan Kaitannya dengan Ketersediaan Hara Makro dan Mikro. Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Universitas Mahasaraswati Denpasar. Bali.
Yong, T. Y. (2021). Eco Enzyme dan Penyelamatan Darurat: Transkrip Seminar Dr. Joean Oon. Retrieved from PT Medan Tehnik: https://www.ptmedantehnik.com/artikel/4-pengetahuan-/26-ecoenzyme-- dan-penyelamatan-darurat. Tanggal akses 30 April 2024.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Halim Halim, Robiatul Adawiah, Makmur Jaya Arma, Vit Neru Satrah, Asniah Asniah, Fransiscus Suramas Rembon, Basrudin Basrudin

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.