Edukasi Mengenai Hiperlipidemia dan Hiperglikemia Serta Cara Mengatasinya pada Pekerja Bongkar Muat
DOI:
https://doi.org/10.54082/jamsi.332Kata Kunci:
Diabetes Melitus, Hiperglikemia, Hiperlipidemia, Serangan Jantung, StrokeAbstrak
Hiperlipidemia dan hiperglikemia merupakan faktor risiko yang dapat menyebabkan penyakit jantung dan diabetes jika tidak di tangani dengan baik. Hasil data riskesdas tahun 2018 menyatakan bahwa pada usia 35 tahun keatas terjadi peningkatan total kolesterol di border line sebesar 40% dan gula darah puasa terganggu sebesar 31%. Hasil MCU tahun 2022 di PT. X ditemukan bahwa angka kejadian hiperlipidemia mencapai 60% , hipeperglikemia 39% dan menderita keduanya sebesar 27%. Hasil MCU ini harus mendapatkan intervensi sehingga tidak semakin memberat mengarah ke penyakit jantung dan diabetes. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi kepada karyawan mengenai hiperlipidemia dan hiperglikemia sehingga dapat merangsang prilaku hidup sehat sehingga dapat menurunkan kejadian hiperlipidemia dan hiperglikemia pada skrining 3 bulan selanjutnya. Kegiatan ini dilakukan melalui tahapan pemberian pretest, ceramah dan tanya jawab dan pemberian post-test. Hasil dari Analisa pretest dan posttest menunjukan bahwa ada peningkatan pengetahuan karyawan rata-rata sebesar 30%.
Referensi
Afrilliani, D. A., Supriyanta, B., & Rahayu, M. (2014). Pengaruh Pemberian Rebusan Daun Salam (Eugenia polyantha Wight.) Terhadap Kadar Kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL) Serum Tikus Putih (Rattus norvegicus) Hiperkolesterolemia. Jurnal Teknologi Laboratorium, 3(2), 1–8. http://www.teknolabjournal.com/index.php/Jtl/article/view/63
Arifin, A., Ernawati, F., & Prihatini, M. (2019). Hubungan Kadar Glukosa Darah Terhadap Peningkatan Kadar Lemak Darah Pada Populasi Studi Kohor Kecamatan Bogor Tengah 2018. Jurnal Biotek Medisiana Indonesia, 8(2), 87–93.
Harwanto Bimo Pratomo. (2012). DKI Jakarta, penyumbang terbesar ekonomi nasional. https://www.merdeka.com/uang/dki-jakarta-penyumbang-terbesar-ekonomi-nasional.html
Kementrian kesehatan republik indonesia. (2020). Tetap Produktif, Cegah Dan Atasi Diabetes Mellitus. In pusat data dan informasi kementrian kesehatan RI.
Kesehatan, K. (2018). Laporan_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf. http://labdata.litbang.kemkes.go.id/images/download/laporan/RKD/2018/Laporan_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf
Parisa, N. (2016). Efek Ekstrak Daun Salam pada Kadar Glukosa Darah The Effect of Bay Leaves on Blood Glucose Levels. JK Unila, 1, 404–408.
PERKENI. (2019). Pedoman Pengelolaan Dislipidemi di Indonesia 2019. In PB. Perkeni.
Sri Wahyu, Andi Sitti Fahirah Arsal, & Indah Chintya Maharani. (2019). Efektivitas Ekstrak Daun Kelor ( Moringa Oleifera) terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Total pada Tikus Putih ( Rattus Novergicus). Green Medical Journal, 1(1), 97–110. https://doi.org/10.33096/gmj.v1i1.24
WHO. (2020). No Title. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/the-top-10-causes-of-death
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Eka Cempaka Putri, Decy Situngkir

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.