Membangun Education Self-Awareness Masyarakat Melalui Penerapan Metode Growth Mindset dan Fixed Mindset di Desa Sukamulya, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung

Penulis

  • Rahmat Fadhli Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia
  • Jayla Salsabila Fakultas Sosial Humaniora, Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia
  • Vivi Fuji Lestari Fakultas Sosial Humaniora, Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.503

Kata Kunci:

Fixed Mindset, Growth Mindset, Peer To Peer, Pendidikan, Self-Awareness, Tools

Abstrak

Pendidikan merupakan tools utama menuju bangsa yang berdaya. Hanya saja, tidak semua sadar akan hal itu. Khusus di desa-desa, partisipasi masyarakat untuk meningkatkan SDM mereka melalui jalur pendidikan masih sangat rendah. Potret ini juga terjadi di Desa Sukamulya, Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung. Kesadaran yang timbul dari diri tentang pentingnya pendidikan (education self-awareness) bagi mereka masih sangat kurang. Hasil temuan selama pelaksanaan program pengabdian pada masyarakat (dari tanggal 06 Agustus sampai tanggal 06 September) terungkap bahwa pendidikan terakhir mayoritas penduduk di Desa Sukamulya berada pada tingkat MTs. Selain itu, partisipasi anak yang bersekolah juga belum optimal. Perlu upaya massif dan struktural untuk mengentaskan masalah krusial ini.  Solusi yang ditawarkan adalah dengan penerapan metode growth mindset dan fixed mindset kepada masyarakat untuk meningkatkan partisipasi mereka dalam menuntut ilmu di bangku sekolah. Beberapa bentuk implementasi metode growth mindset dan fixed mindset untuk menumbuhkan self-awareness masyarakat dalam bidang pendidikan di antaranya telah diejawantahkan dalam beberapa program seperti diskusi, seminar pendidikan membangun masa depan bersama keluarga, KKN mengajar, maghrib mengaji, dan program peer to peer teaching.

Referensi

Buenconsejo. J. U, & Datu. J. A. D. (2020). Growth and fixed mindsets about talent matter for career development self- efficacy in selected Filipino adolescents. Children and Youth Services Review, 118(1), 4-5. https://doi: 10.1016/j.childyouth.2020.105470

Chrisantiana. T. G, & Sembiring. T. (2017). Pengaruh Growth dan Fixed Mindset terhadap Grit pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas “X” Bandung. Humanitas, 1(2), 134-136. https://repository.maranatha.edu/23767

Duchi. L, Lombardi. D, Paas. F, & Loyens. S. M. M. (2022). How a growth mindset can change the climate: The power of implicit beliefs in influencing peoples view and action. Journal of environmental psychology, 70(1), 6-10. https://doi.org/10.1016/j.jenvp.2020.101461

Edi. F. R. S. Teori Wawancara Psikodiagnostik. LeutikaPrio. https://doi.org/6.023.712.959/978-602-37–295-3

Haager. J. S, Kuhbandner. C, & Pekrun. R. (2014). Overcoming fixed mindset: the role of affect. Cognition and Emotion, 28(4), 756-767. https://doi: 10.1080/02699931.2013.851645

Haimovitz. K, & Dweck. C. S. (2017). The Origins of Children’s Growth and Fixed Mindsets: New Research and a New Proposal. Child Development, 00(0), 1-11. https://doi: 10.1111/cdev.12955

Hasanah. H. (2016). Teknik Teknik Observasi. Jurnal at-Taqaddum, 8(1), 23-29.

Jatmiko. W, & Rahmat. G. (2014). Analisis citra data primer dengan data sekunder menggunakan citra grid analysis and display system (GrADS). Youngster Physics Journal, 2(1), 63-70.

Joesyiana. K. (2018). Penerapan Metode Pembelajaran Observasi Lapangan (Outdoor Study) Pada Mata Kuliah Manajemen Operasional. Jurnal Pendidikan Ekonomi Akuntansi, 6(2), 99-101.

Ng. B. (2018). The Neuroscience of Growth Mindset and Intrinsic Motivation. Brain Science, 8(20), 1-8. https://doi: 10.3390/brainsci8020020

Nilamsari. N. (2014). Memahami Studi Dokumen dalam Penelitian Kualitatif. Wacana, 13(2), 178-180.

Nugraheni. F. S. A, Wati. I. KL, Sari. M. W, Suciati, Widyastuti. A & Kamaliah. K. (2022). Pelatihan Pembuatan Perangkat Pembelajaran Berbasis Local Wisdom STEM pada Mata Pelajaran IPA Sekolah Menengah Pertama di Solo Raya. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 2(4), 360-363. https://doi.org/10.52436/1.jpmi.440

Nurkholis. (2022). Pendidikan dalam upaya memajukan teknologi. Jurnal Kependidikan, 1(1), 25-33. https://dx.doi.org/10.24090/jk.v1i1.530

Rahardi. F, & Dartanto. T. (2021). Growth mindset, delayed gratification, and learning outcome: evidence from a field survey of least-advantage private schools in Depok-Indonesia. 7(1), 5-9. https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2021.e06681

Rahman. B. P. A, Munandar. S. A, Fitriani. A, Karlina. Y & Yumriani. (2022). Pengertian pendidikan, ilmu pendidikan dan unsur-unsur pendidikan. Kajian pendidikan Islam, 2(2), 2-7. https://doi.org/10.1016/j.jenvp.2020.101461

Sahagun. M. A, Moser. R, Shomaker. J, & Fortier. J. (2021). Developing a growth-mindset pedagogy for higher education and testing it’s efficacy. Journal social science and humanities, 4(1), 5-7. https://doi.org/10.1016/j.ssaho.2021.100168

Sondak. S. H, Taroreh. R. N, & Uhing. Y. (2019). Faktor-faktor Loyalitas Pegawai Di Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal EMBA, 7(1), 675.

Srihastuti. E, & Wulandari. F. (2021). Urgensi growth mindset untuk meningkatkan prestasi belajar siswa di masa pandemi covid-19. Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu, 12(2), 159. https://doi: 10.36417/widyagenitri.v12i2.431

Windayana. I. B. A. B, & Darsana. I. B. (2019). Pengaruh tingkat pendidikan, UMK, investasi terhadap penyerapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi, kabupaten/kota di provinsi Bali. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 9(1), 57-72.

Y. Junlin, Kreijkes. P, & Salmela-Aro. K. (2022). Students growth mindset: Relation to teacher beliefs, teaching, practice, and school climate. Journal learning and instruction, 80(1), 5-10. https://doi.org/10.1016/j.learninstruc.2022.101616

Diterbitkan

05-11-2022

Cara Mengutip

Fadhli, R., Salsabila, J., & Lestari, V. F. (2022). Membangun Education Self-Awareness Masyarakat Melalui Penerapan Metode Growth Mindset dan Fixed Mindset di Desa Sukamulya, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 2(6), 1829–1840. https://doi.org/10.54082/jamsi.503