Pemutakhiran Data Desa Kembang menggunakan Metode Drone Participatory Mapping (DPM)

Penulis

  • Sahirul Alim Tri Bawono D-3 Teknik Informatika, Sekolah Vokasi, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Dina Fadhila Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi, Fakultas KIP, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Yopi Putra Raditya Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi, Fakultas KIP, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Atika Novitasari Program Studi Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Febriani Wulandari Program Studi Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Nandya Arifa Wulandari Program Studi Statistika, MIPA, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Ananda Mega Hastari Program Studi Pendidikan PKn, Fakultas KIP, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Lia Apri Yunita Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas KIP, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Latif Irawan Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas ISIP, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Paramarthastri Paramarthastri Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Katarina Faraliana Saputri Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.534

Kata Kunci:

Data Desa Presisi, Drone Participatory Mapping, KKN

Abstrak

Banyaknya masalah dan isu-isu desa yang simpang siur yang dipicu adanya homogenitas ketimpangan nasional pada 2007 dan 2015. Solusi dari permasalahan ini adalah dengan membangun data yang baik, data yang presisi. Data Desa Presisi merupakan data yang memiliki tingkat akurasi dan ketepatan tinggi untuk memberikan gambaran kondisi aktual desa yang sesungguhnya. Data tersebut diambil, divalidasi, dan diverifikasi oleh warga desa dibantu pihak luar desa, seperti para pemuda yang ahli IT. Data tersebut digunakan untuk membangun desa, data yang akurat tersebut dapat mendukung pembangunan desa yang tepat dan terarah. Untuk membangun data yang akurat diadakan program KKN DDP (Kuliah Kerja Nyata Data Desa Presisi), Program KKN DDP terdiri dari dua tahap yang meliputi pengambilan data spasial dan data sosial. Data Desa Presisi dibangun dengan pendekatan Drone Participatory Mapping (DPM). DPM adalah Pendekatan inklusif yang menempatkan relasi antara manusia dan teknologi dalam melakukan pengumpulan data dengan mengkombinasikan dimensi spasial, teknologi digital, partisipasi warga dan sensus. DPM dilakukan dengan prinsip pemberdayaan yang menempatkan warga desa sebagai subjek membangun desa. Dari data spasial maupun sosial yang didapatkan dalam Data Desa Presisi dapat dideteksi data yang sebelumnya kurang akurat mengenai batas wilayah Desa Kembang.

Referensi

Afani IYN, Yuwono BD, Bashit N. (2019). Optimalisasi pembuatan peta kontur skala besar menggunakan kombinasi data pengukuran terestris dan foto udara format kecil. Jurnal Geodesi Undip. 8(1): 180-189.

Khamid N, Mutohar, Pradani YS, Savitri ASN, Umar AUAA. 2021. Peranan kuliah kerja nyata sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat di tengah pandemi covid-19 (Studi kasus IAIN Salatiga KKN 2021). Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 1(1): 39-44. ISSN 2774-8316.

Kusumaningrat MD, Subiyanto S, Yuwono BD. 2017. Analisis perubahan penggunaan dan pemanfaatan lahan terhadap rencana tata ruang wilayah. Jurnal Geodesi Undip. 6(4): 443-452.

Latifah L, Setiawan B, Valentino N, Hidayanti E, Idris mH, Aji IML, Hadi MA, Putra TZ. (2021). Pengembangan data presisi Desa Karang Sidemen melalui pemetaan desa menggunakan teknologi drone. Prosiding PEPADU. 3(2021): 313-321.

Matnawi, H. 1997. Budidaya Tembakau Bawah Naungan. Kanisius, Yogyakarta.

Muhammad, B., Gandi, R., Sjaf, S., Natalie, G., & Dyazra, A. (2021). Representasi Infrastruktur Data Desa Presisi di Desa Neglasari, Kabupaten Bogor. Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat (PIM), 3(1), 118-126.

Mulyoningtyas, R. R. I. K., & Handaka, A. W. (2022). Analisis Pengaruh Faktor Kritis pada Keberhasilan Proyek Data Desa Presisi. Journal of Management and Business Review, 19(1), 1-19.

Natalia G, Sjaf S. 2021. Kualitas pembangunan desa berbasis data desa presisi (Kasus: Desa Neglasari, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat). Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. 5(5): 742-756.

Nugroho H. (2011). Kajian implementasi metode penetapan batas administrasi kota/kabupaten. Jurnal Rekayasa. 1(15): 19-26.

Syardiansah. 2017. Peranan kuliah kerja nyata sebagai bagian dari pengembangan kompetensi mahasiswa. JIM UPB. 7(1): 57-68.

Diterbitkan

14-03-2023

Cara Mengutip

Bawono, S. A. T. ., Fadhila, D., Raditya, Y. P. ., Novitasari, A. ., Wulandari, F., Wulandari, N. A. ., Hastari, A. M., Yunita, L. A., Irawan, L. ., Paramarthastri, P., & Saputri, K. F. . (2023). Pemutakhiran Data Desa Kembang menggunakan Metode Drone Participatory Mapping (DPM). Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(2), 679–688. https://doi.org/10.54082/jamsi.534