Pendampingan dan Pelatihan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan untuk Siswa Pramuka SMAN 13 Bone Sulawesi Selatan

Penulis

  • Kistan Kistan Program Studi Diploma III Keperawatan, Akademi Keperawatan Batari Toja Bone, Indonesia
  • A. Artifasari Program Studi Diploma III Keperawatan, Akademi Keperawatan Batari Toja Bone, Indonesia
  • Irawati Irawati Program Studi Diploma III Keperawatan, Akademi Keperawatan Batari Toja Bone, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.545

Kata Kunci:

Kecelakaan, Pertolongan Pertama, Siswa

Abstrak

Kecelakaan tidak mengenal waktu, tidak mengenal tempat dan tidak memilih siapa yang akan mengalaminya termasuk sekolah. Sekolah yang idealnya tempat untuk belajar yang aman bagi siswa selalu ada kemungkinan munculnya peristiwa yang tidak diinginkan. Pemahaman tentang cara melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan masih tergolong rendah. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Siswa Pramuka SMAN 13 dalam melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan. Pelaksanaan dilakukan dengan cara yaitu: pertama dilakukan pretest untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa Pramuka terkait pertolongan pertama pada kecelakaan, kedua Pemberian materi tentang Penghentian perdarahan dengan cara pembalutan, Pembidaian untuk fraktur, Penanganan Korban pinsan dan mimisan serta Teknik Evakuasi Korban, ketiga dilakukan Praktek Peragaan Pertolongan Pertama sesuai dengan materi, keempat Post-test untuk mengevaluasi Pemahaman dan kemampuan siswa dalam melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan siswa pramuka tentang pertolongan pertama pada kecelakaan dari pengetahuan kurang menjadi pengetahuan cukup.

Referensi

Marselena, S. F. A. (2020). Pengaruh Metode Demonstrasi Terhadap Tingkat Pengetahuan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Lalu Lintas Pada Remaja Karangtaruna Desa Jabon. Stikes Bina Sehat Ppni Mojokerto.

Mulyadi, N., & Killing, M. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Perawatan Luka Akibat Kecelakaan Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Pertolongan Pertama Pada Siswa Kelas X Di Smk Negeri 6 Manado. JURNAL KEPERAWATAN, 6(1).

Oktaviani, E., Feri, J., & Susmini, S. (2020). Pelatihan Pertolongan Pertama Kasus Kegawatdaruratan di Sekolah dengan Metode Simulasi. JCES (Journal of Character Education Society), 3(2), 403-413.

Riskesdas. (2018). Hasil utama riskesdas 2018. Jakarta: Kemenkes RI.

Spinks, A., Turner, C., Nixon, J., & McClure, R. J. (2009). The'WHO Safe Communities' model for the prevention of injury in whole populations. Cochrane Database of Systematic Reviews(3).

Sulistyowati, V. (2020). Pengaruh Simulasi Pertolongan Pertama Kecelakaan Terhadap Perilaku Siswa Anggota Pmr Smpn 1 Trowulan. STIKes Bina Sehat PPNI.

Widiastuti, N. K. P., & Adiputra, I. M. S. (2022). Gambaran Tingkat Pengetahuan Siswa tentang Pertolongan Pertama pada Kecelakaan di Sekolah Menengah Atas. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 11(1), 23-31.

Yulianingsih, N. (2017). Self Help Emergency. Yogyakarta: Rapha Publishing.

Diterbitkan

05-11-2022

Cara Mengutip

Kistan, K., Artifasari, A., & Irawati, I. (2022). Pendampingan dan Pelatihan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan untuk Siswa Pramuka SMAN 13 Bone Sulawesi Selatan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 2(6), 1823–1828. https://doi.org/10.54082/jamsi.545