Pendampingan Pendirian dan Pengurusan BUMK (Badan Usaha Milik Desa) di Desa Kweel, Kecamatan Elikobel, Kabupaten Merauke

Penulis

  • Okto Irianto Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Musamus, Indonesia
  • Henie Poerwandar Asmaningrum Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Musamus, Indonesia
  • Marantika Lia Kristyasari Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Musamus, Indonesia
  • Nasrawati Nasrawati Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Musamus, Indonesia
  • Parman Parman Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Musamus, Indonesia
  • Jacobus Rico Kuntag Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Musamus, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.751

Kata Kunci:

BUMK, Kampung Lokal, Mandiri Ekonomi

Abstrak

Belum adanya upaya pendampingan kepada masyarakat mengenai proses pembentukan dan pengelolaan BUMK (Badan Usaha Milik Kampung) menjadi fokus pada program pengabdian masyarakat ini. Dalam program ini, dosen dan mahasiswa mendampingi masyarakat dalam peningkatan pemahaman tentang BUMK serta bagaimana mendirikan dan mengelola BUMK sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Target kegiatan ini adalah masyarakat lokal Kampung Kweel. Hasil pengabdian masyarakat ini adalah meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang BUMK dan meningkatnya pemahaman masyarakat tentang dokumen-dokumen yang perlu disiapkan dalam rangka mendirikan BUMK. Hal ini ditunjukkan oleh capaian N-gain sebesar 0,4032 yang berada pada kategori sedang. Respon masyarakat terhadap pelaksanaan pengabdian mencapai 64,77% pada kategori sangat puas. Kesimpulannya program ini mampu meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat dalam mempersiapkan dokumen kelengkapan pendirian BUMK, yang berdampak pada peningkatan ekonomi dan pendidikan masyarakat. Program ini juga memiliki kontribusi sebagai wadah wawasan pengetahuan baru bagi mahasiswa, serta memicu sikap kritis dan kreativitas mahasiswa dalam memecahkan masalah pada masyarakat disekitarnya.

Referensi

Admin. (2021). UNMUS Ingin Kembangkan Kampung Kweel. Papua Selatan Pos. https://papuaselatanpos.com/2021/12/13/unmus-ingin-kembangkan-kampung-kweel/

Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, K. (2020). Buku Pegangan Pengelolaan BUMDES. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Dewi, A. S. K. (2014). Peranan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Sebagai Upaya Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADES) Serta Menumbuhkan Perekonomian Desa. Journal of Rural and Development, 5(1), 1–13.

Hasnawati, S., Yuningsih, Hendrawaty, E., & Marvinita, R. (2022). Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan BUMDesa Rejosari Makmur Kecamatan Pringsewu-Kabupaten Pringsewu. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI), 2(5).

Hidayah, R., Suryandari, D., Suryarini, T., Sukirman, & Rohmah, F. T. (2022). Social Entrepreneurship sebagai Upaya Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI), 2(5).

Muhammad, I., Hairani, Hammad, R., Irfan, P., & Abd, K. L. (2021). Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Bagi Guru MI NW Darussholohin Kalijaga dalam Rangka Meningkatkan Mutu Pembelajaran. ADMA : Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2), 135–142.

Puji Hadiyanti. (2008). Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Keterampilan Produktif di PKBM Rawasari, Jakarta Timur. Perspektif Ilmu Pendidikan, 17(9).

Yunita, K., Mustika, I. G., Rusmita, S., Prihartini, D., & Mustakim, U. (2019). Konsep Pendirian dan Pengembangan Bumdes. Prosiding SATIESP 2019, 171–177.

Yusuf, M. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian. Prenadamedia Group.

Diterbitkan

08-04-2023

Cara Mengutip

Irianto, O., Asmaningrum, H. P. ., Kristyasari, M. L. ., Nasrawati, N., Parman, P., & Kuntag, J. R. . (2023). Pendampingan Pendirian dan Pengurusan BUMK (Badan Usaha Milik Desa) di Desa Kweel, Kecamatan Elikobel, Kabupaten Merauke. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(3), 807–814. https://doi.org/10.54082/jamsi.751