Pemberdayaan Atap dari Rumbia untuk Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Sei Tatas, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia

Penulis

  • Rahmah Rahmah Hukum keluarga islam, Jurusan Syari’ah, IAIN Palangka Raya, Indonesia
  • Adi Setiawan Hukum keluarga islam, Jurusan Syari’ah, IAIN Palangka Raya, Indonesia
  • Wisnu Adi Ilhamsyah Hukum keluarga islam, Jurusan Syari’ah, IAIN Palangka Raya, Indonesia
  • Raudatul Jannah Hukum keluarga islam, Jurusan Syari’ah, IAIN Palangka Raya, Indonesia
  • Ahmad Maulana Safary Hukum keluarga islam, Jurusan Syari’ah, IAIN Palangka Raya, Indonesia
  • Muhammad Nasir Hukum keluarga islam, Jurusan Syari’ah, IAIN Palangka Raya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jamsi.1039

Kata Kunci:

Atap dari Rumbia, Desa Sei Tatas, Kalimantan Tengah, Masyarakat, Pemberdayaan, Perekonomian

Abstrak

Atap dari rumbia merupakan salah satu kerajinan tangan tradisional yang telah lama diproduksi oleh masyarakat Desa Sei Tatas, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Namun, kerajinan ini belum banyak diminati oleh masyarakat luas, sehingga belum memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi pemberdayaan atap dari rumbia untuk peningkatan perekonomian masyarakat Desa Sei Tatas. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atap dari rumbia memiliki potensi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Sei Tatas. Atap dari rumbia memiliki kualitas yang baik, tahan lama, dan harganya terjangkau. Namun, masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam pengembangan kerajinan ini, yaitu, kurangnya keterampilan masyarakat dalam memproduksi atap dari rumbia, keterbatasan bahan baku rumbia, kurangnya promosi dan pemasaran. Untuk mengatasi kendala tersebut, diperlukan upaya pemberdayaan masyarakat, yaitu dengan memberikan pelatihan keterampilan, meningkatkan ketersediaan bahan baku, dan melakukan promosi dan pemasaran.

Referensi

(n.d.). Retrieved from Strategi Pemberdayaan Ekonomi Rakyat Pedesaan Berbasis Ekosistem Hutan Rumbia: https://media.neliti.com/media/publications/329661-strategi-pemberdayaan-ekonomi-rakyat-pedesa-0ab8171c.pdf

Analisis Potensi Rumbia sebagai Bahan Baku Industri. (n.d.). Retrieved from https://www.unri.ac.id/analisis-potensi-rumbia-sebagai-bahan-baku-industri/

Andi, M. A. (2021). .Komunikasi Pemasaran Terpadu Sebagai Strategi Promosi Usaha Mikro Kecil Menegah (Umkm) Kerajinan Atap Rumbia Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Kelurahan Kalawa Kabupaten Pulang Pisau.

Asngari, P. (2020). Potensi Rumbia (Metroxylon sagu Rottb.) sebagai Sumber Perekonomian Masyarakat Desa Sekitar Hutan di Kabupaten Merauke. Jurnal Penelitian Kehutanan Wallacea 9(1), 71-82.

Astuti, A. &. (2022). Pemanfaatan Rumbia Sebagai Bahan Baku Alternatif Isolasi Akustik. Jurnal Teknik Mesin, 1–8.

Azriful, d. (2021). Inovasi Anyaman Mendong Berbahan Rumbia sebagai Produk Unggulan Desa Teluk Bakung. Jurnal Kewirausahaan dan Bisnis Darmajaya.

Fibriyanti, Y. V., Zulyanti, N. R., & Alfiani, A. . (2021). Pengembangan Umkm Kerajinan Anyaman Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Desa Sumberjo Kecamatan Sarirejo Kabupaten Lamongan. Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 4(3), 612–616.

Haeruman, H., dkk. (2020). Pengelolaan Hutan Rumbia Berkelanjutan untuk Kesejahteraan Masyarakat Setempat. Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan 17(1), 23-42.

Muhammad Iqbal, M. R. (2022). Persepsi Masyarakat Desa Sei Tatas Terhadap Pengelolaan Hutan Rumbia. Jurnal Penelitian Kehutanan, Vol. 19, No. 2.

Muhammad Rizal, M. I. (2023). Pengelolaan Hutan Rumbia Secara Berkelanjutan. Jurnal Hutan Lestari, Vol. 16, No. 2.

Nur, S., Murniana, & Marlina. (2017). Pemanfaatan Rotan Sebagai Souvenir Khas Sabang Dalam Usaha Meningkatkan Perekonomian Masyarakat. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 18(2), 162–166.

Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam Perspektif Sosial, Ekonomi dan Ekologi. (n.d.). Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/326076393_Pemberdayaan_Masyarakat_Desa_dalam_Perspektif_Sosial_Ekonomi_dan_Ekologi

Permata, I. (2018). Pelatihan Pembuatan Atap Rumbia sebagai Upaya Pengembangan Desa Wisata Berbasis Partisipasi Masyarakat Lokal di Desa Air Hitam Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo. Wahana Kreatifitas Pendidik.

Rini Astuti, S. W. (2023). Potensi dan Tantangan Pengelolaan Hutan Rumbia. urnal Penelitian Kehutanan, Vol. 20, No. 1.

Rosyidi, S. (2023). Pengembangan Rumbia sebagai Solusi Peningkatan Ekonomi Desa. Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis, 2(1), 33-42.

Siregar, E. (2023). Pengembangan Rumbia sebagai Produk Unggulan Desa. Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis, 2(2), 27-34.

Syahrul, S. &. (2022). Pengembangan Kerajinan Atap Rumbia Sebagai Upaya Pemanfaatan Sumber Daya Alam Lokal. Jurnal Teknologi Industri, 13(1), 1–10.

Untari, D. d. (2021). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Potensi Rumbia di Desa Margomulyo Kecamatan Jati Agung Lampung Selatan. Jurnal Kewirausahaan dan Bisnis Darmajaya.

Yudono, P. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan dan Pendampingan Usaha Atap Rumbia di Desa Margomulyo, Lampung. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian kepada Masyarakat.

Yuminah. (2022). Membangun Sikap Moderasi Beragama Melalui Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat Di Kelurahan Padasuka. . Fajar, 22(2), 3-5.

Diterbitkan

25-12-2023

Cara Mengutip

Rahmah, R., Setiawan, A., Ilhamsyah, W. A., Jannah, R., Safary, A. M., & Nasir, M. (2023). Pemberdayaan Atap dari Rumbia untuk Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Sei Tatas, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 4(1), 89–98. https://doi.org/10.54082/jamsi.1039